syarat kerja di kantor kelurahan
Mendatangiketua RT untuk mengurus surat pengantar ke kelurahan atau kantor desa Mendatangi kelurahan untuk mengurus surat pengantar nikah ke KUA Jika pernikahan kurang dari 10 hari kerja dari waktu pendaftaran, harus minta dispensasi dari kecamatan Datang ke KUA dan membayar biaya akad nikah jika lokasinya di luar KUA dan di luar jam kerja KUA
Lowongankerja di kantor pemerintahan nagari · foto kopi ktp dan kartu keluarga (kk) · foto kopi ijazah terakhir yang dilegalisir . Karena saya jam 14:00 ke sana. Bangunan kantor dengan luas tanah ±1.563 meter persegi dan luas bangunan ±800 meter persegi memiliki tata ruang yang memenuhi persyaratan untuk .
LokasiPelayanan : Kantor Kelurahan. Waktu Pelayanan : 5 (lima) hari kerja sejak tanggal penerimaan berkas persyaratan secara lengkap. Biaya : Gratis. Akta Kelahiran merupakan bukti sah mengenai status dan peristiwa kelahiran seseorang yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).
Informasiyang anda cari adalah syarat kerja di kelurahan. Dibawah ini telah kami sajikan Informasi Lowongan kerja Lulusan SMA SMK D3 S1 S2 Semua Jurusan Lowongan BANK BUMN CPNS dan Swasta lainnya berdasarkan keterkaitan artikel ataupun keterkaitan iklan yang benar-benar sesuai dengan kata kunci. Apabila informasi yang kami sampaikan di situs
1lembar KTP yang sudah difotokopi. Surat Keterangan Usaha (SKU) yang minimum diterbitkan oleh Kelurahan, fotokopi. Formulir Konfirmasi Perdagangan yang telah diisi (contoh formulir dapat diunduh di sini atau diminta saat tiba di KPP) Perangko 10.000 3. Syarat Menjadikan NPWP Perusahaan Berorientasi Profit
Site De Rencontre Emirats Arabe Unis. Bolehkah hunian di daerah pemukiman dijadikan sebagai tempat usaha seperti rumah kantor? Jawabannya tentu saja boleh asal memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan. Praktik ini sudah lumrah terjadi, dan memang ada dasar hukumnya. Ada sejumlah ketentuan yang mengatur, perihal menjadikan rumah sebagai kantor perusahaan. Hal ini cukup mudah, bagi usaha yang terbilang skala menengah atau kantor cabang. Kantor sendiri merupakan tempat menuangkan ide dan pemikiran penting, sehingga memerlukan tempat khusus yang nyaman dan fungsional. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, dewasa ini sudah banyak perusahaan yang menerapkan gaya rumah pada kantornya. Oleh karena itu, tercetus rumah kantor sebagai tempat kerja. Syarat Legal Menjadikan Tempat Tinggal Jadi Rumah Kantor Sumber Rumah kantor adalah alih fungsi hunian dari tempat tinggal menjadi sebuah perkantoran. Dilansir dari Hukum Online 3/6/2019, persyaratan untuk menjadikan rumah sebagai kantor atau tempat usaha tergantung dari jenis usaha yang akan dilakukan dan batasan jenis usahanya. Dalam hal ini berdasarkan UU No 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Pemukiman yang menyebutkan bahwa rumah dapat dimanfaatkan sebagai tempat kegiatan usaha secara terbatas, tidak membahayakan dan tidak mengganggu fungsi hunian. Ada pun yang dimaksud dengan usaha secara terbatas itu kegiatan usaha, yang dapat dikerjakan di rumah untuk mendukung terlaksananya fungsi hunian. Sementara kegiatan usaha yang tidak membahayakan fungsi hunian adalah, kegiatan usaha yang tidak menimbulkan pencemaran lingkungan dan bencana yang dapat menyebabkan kerugian. Lalu soal kegiatan yang tidak mengganggu fungsi hunian adalah kegiatan yang tidak menimbulkan penurunan kenyamanan hunian dari penciuman, polusi suara, suhu, asap, sampah yang ditimbulkan dan sosial. Aturan yang diberikan UU N0 1 Tahun 2011 tersebut adalah berupa aturan umum, sementara ketentuan lebih lanjut diatur dalam Peraturan Daerah tergantung masing-masing daerah. Oleh karena itu bagi kamu yang bermaksud menjadikan tempat tinggal sebagai tempat usaha, maka harus mempelajari terlebih dahulu Perda setempat. Lebih penting dari itu, apabila kegiatan usaha dengan memanfaatkan rumah atau hunian yang dilakukan selain dilakukan dengan sah, juga mengurangi resiko hukum minimal apabila dilakukan sudah menurut aturan hukum yang berlaku. Selain itu memperhatikan soal menjadikan rumah sebagai tempat usaha adalah melakukan pendaftaran tempat usaha. Artinya, sekali pun rumah yang dijadikan tempat usaha sudah sesuai peraturan perundang-undangan, tetapi kegiatan usaha yang dijalankan harus terdaftar secara resmi. Cara Mendaftarkan Alamat Rumah Kantor Sebagai Domisili PT Sumber Syarat sebuah perusahaan berbentuk Perseroan Terbatas PT adalah memiliki alamat resmi. Dalam praktiknya di lapangan, kedudukan perusahaan ini sering disebut domisili perusahaan. Domisili PT mengacu pada Pasal 5 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas “UU PT” yaitu tempat kedudukan. Dalam pasal tersebut diatur bahwa “Perseroan mempunyai nama dan tempat kedudukan dalam wilayah negara Republik Indonesia yang ditentukan dalam anggaran dasar. Perseroan mempunyai alamat lengkap sesuai dengan tempat kedudukannya.” Dalam surat-menyurat, pengumuman yang diterbitkan oleh Perseroan, barang cetakan, dan akta dalam hal Perseroan harus menyebutkan nama dan alamat lengkap Perseroan. Adapun Penjelasan Pasal 5 UU PT menyatakan bahwa yang dimaksud tempat kedudukan Perseroan sekaligus merupakan kantor pusat Perseroan. Selain itu, perseroan wajib mempunyai alamat sesuai dengan tempat kedudukannya yang harus disebutkan, antara lain dalam surat-menyurat dan melalui alamat Perseroan dapat dihubungi. Pada proses selanjutnya, setiap perusahaan termasuk yang berbentuk PT, wajib didaftarkan sebagaimana ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan “UU 3/1982. Undang-Undang Terkait Pendaftaran Rumah Kantor di Pemukiman Adapun hal-hal yang wajib didaftarkan sebagaimana Pasal 11 UU 3/1982, antara lain a. 1 nama perseroan; 2 merek perusahaan. b. 1 tanggal pendirian perseroan; 2 jangka waktu berdirinya perseroan. c. 1 kegiatan pokok dan lain-lain kegiatan usaha perseroan; 2 izin-izin usaha yang dimiliki. d. 1 alamat perusahaan pada waktu perseroan didirikan dan setiap perubahannya; 2 alamat setiap kantor cabang, kantor pembantu dan agen serta perwakilan perseroan. Dokumen yang umumnya dipakai untuk menjelaskan hal tersebut adalah Surat Keterangan Domisili Perusahaan SKDP atau Surat Keterangan Domisili Usaha SKDU. Perbedaan peraturan dokumen mengenai domisili ini mungkin akan berbeda tergantung daerah dan kebijakan pemerintah daerah setempat. Jadi harus mengecek kembali dan mempelajari Perda setempat agar jelas legalitas rumah kantor kamu. Nah, itu tadi penjelasan legal hukum soal rumah kantor, buat kamu yang berencana mendirikan ini setidaknya minta perizinan lewat kelurahan setempat. Jangan lupa kunjungi artikel untuk dapatkan artikel menarik lainnya seputar properti. Sedang mencari hunian idaman di Bandung? Kamu bisa cek Margahurip Banjaran.
Masyarakat mendaftarkan diri mengikuti program Kartu Prakerja di Kantor Disnakertrans Jatim, Surabaya, Senin 13/4. SURABAYA - Pemerintah Kota Pemkot Surabaya melakukan penyesuaian jadwal kerja pegawai di seluruh kantor kelurahan dan kecamatan di Kota Pahlawan. Penyesuaian sistem kerja ini, berlaku bagi seluruh Pegawai Negeri Sipil PNS maupun Non-PNS sebagai upaya menghentikan penyebaran virus corona atau Covid-19. Koordinator Protokol Komunikasi, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, M. Fikser mengatakan, penyesuaian sistem kerja di kantor kecamatan dan kelurahan yang berlaku mulai Senin 13/4, mengharuskan para pegawai bekerja dari rumah WFH. Kebijakan ini diyakininya efektif, mengingat pegawai kelurahan dan kecamatan, bersentuhan langsung dengan banyak masyarakat. “Kita tahu pegawai kecamatan dan kelurahan ketemu langsung dengan warganya. Nah, salah satu cara memutus mata rantai Covid-19 ini adalah mengurangi pertemuan-pertemuan itu,” kata Fikser di Surabaya, Selasa 14/4. Meski demikian, Fikser memastikan, kebijakan penyesuaian sistem kerja pegawai di kantor kelurahan dan kecamatan ini, tidak mengganggu pelayanan terhadap masyarakat. Pasalnya, pelayanan administrasi kependudukan maupun perizinan di Surabaya bisa diakses secara daring. “Pelayanan kepada warga itu tidak terganggu, karena bisa melalui e-klampid untuk Dispendukcapil. Sedangkan untuk perizinan, bisa melalui SSW Surabaya Single Window,” ujar Fikser. Selain itu, selama pegawai menjalankan tugas kedinasan di rumah WFH, mereka juga diwajibkan siap apabila sewaktu-waktu dibutuhkan untuk melaksanakan pelayanan kepada masyarakat dan tugas lapangan. Bagi warga yang ingin mendapat pelayanan seperti konsultasi, menurutnya bisa mengikuti jadwal yang tertera di masing-masing kantor kecamatan dan kelurahan. “Jadi dibuat kerja selang-seling, ada pegawai yang bekerja dari rumah, ada yang tetap masuk kantor piket” ujar Fikser. BACA JUGA Update Berita-Berita Politik Perspektif Klik di Sini
Actualizado 29 mayo, 2014 hace 9 años Crear empresa en Colombia exige una serie de requisitos de carácter comercial, laboral, tributario y de funcionamiento; en el presente artículo se observan detalladamente los requisitos de funcionamiento que deben cumplirse para crear y mantener una empresa. Es importante tener en cuenta que los requisitos de funcionamiento aquí presentados responden a las obligaciones estándar con las que deben cumplir la mayoría de las empresas, sin embargo hay algunos casos específicos en los que estos requisitos tienen modificaciones. ASPECTOS DE FUNCIONAMIENTO Tipo de Obligación Entidad dónde se tramita Requisitos Cuándo se debe realizar Obtener el Certificado de Uso de SueloRegula el tipo de establecimiento o negocio que se puede establecer en un sector dependiendo de su locación o dirección. Departamento Administrativo de Planeación Municipal Subdirección Ordenamiento Urbanístico *Diligenciar formulario con los datos personales y los del lugar en el cual se desea desarrollar la actividad económica*Pagar el valor correspondiente por concepto de la solicitud*Recibo de Predial original o copia Antes de poner en funcionamiento el establecimiento de comercio Certificado de Seguridad.Éste certifica que se cumplen con las condiciones mínimas de seguridad, como sistema de protección contra incendios, vías de evacuación y salidas de emergencia, señalización adecuada, etc. Cuerpo de Bomberos Voluntarios de la localidad. *Solicitar en Tesorería Municipal la visita del inspector.*Adjuntar copia del certificado de Cámara de Comercio y del RUT*Cancelar el valor de la inspección si es aprobada la solicitud. Después de matricular el establecimiento en la cámara de comercio y registrarlo en la DIAN Obtener el concepto sanitarioCertifica que se cumplan las normas básicas de salubridad Secretaría de Salud Municipal *Solicitar visita de la Secretaría de Salud Municipal al establecimiento de comercio* Presentar certificado de Cámara y Comercio, de fumigación y la notificación de visita del inspector Antes de que esté en funcionamiento el establecimiento de comercio Obtener el Concepto Ambiental Ante la entidad competente designada por el Departamento Administrativo de Gestión del Medio Ambiente DAGMA o por la Corporación Autónoma Regional CAR *Presentar certificado de Cámara y Comercio actualizado* Presentar Certificado de Uso de Suelo*Cancelar el valor respectivo y las estampillas requeridas según el caso. Después de obtener el uso del suelo. Certificado de Sayco&Acinpro derechos de autor Organización Sayco&Acinpro * Presentar Fotocopia de la certificación de la inscripción ante la Cámara de Comercio*Adjuntar carta donde solicite una visita previa al establecimiento para verificar la NO UTILIZACIÓN de la requisitos que debe tener dicha solicitud son*Dirección del establecimiento *Actividad y nombre comercial *Horario de atención *Nombre del Propietario *Documento de identificación Finalmente se debe pagar el valor correspondiente por el certificado de no usuario de música Después de matricular el establecimiento en la cámara de certificación de no usuario de música registrada, debe ser renovada todos los años dentro de los dos 2 primeros meses del año, ya que, su vencimiento es al 31 de diciembre de cada año. También puede consultar ¿Cuáles son los requisitos de carácter comercial para crear empresa? ¿Cuáles son los requisitos de carácter tributario para crear y mantener una empresa? ¿Cuáles son los requisitos en materia laboral para crear y mantener empresa?
Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan laporan ini yang berjudul “STUDI ETIKA PROFESI SEKRETARIS DI KANTOR KELURAHAN PURWOKERTO KIDUL.” Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan laporan ini berkat bantuan dan tuntunan Tuhan Yang Maha Esa dan tidak lepas dari bantuan berbagai pihak untuk itu dalam kesempatan ini penulis menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan laporan ini. Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan laporan ini masih dari jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian, penulis telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai dengan baik dan oleh karenanya, penulis dengan rendah hati dan dengan tangan terbuka menerima masukan, saran dan usul guna penyempurnaan laporan ini. Akhirnya penulis berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free LAPORAN STUDI ETIKA PROFESI SEKRETARIS DI KANTOR KELURAHAN PURWOKERTO KIDUL Disusun Oleh Esa Rinjani Cantika Putri C0B021027 PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PERKANTORAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN 2022 ii KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan laporan ini yang berjudul “STUDI ETIKA PROFESI SEKRETARIS DI KANTOR KELURAHAN PURWOKERTO KIDUL.” Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan laporan ini berkat bantuan dan tuntunan Tuhan Yang Maha Esa dan tidak lepas dari bantuan berbagai pihak untuk itu dalam kesempatan ini penulis menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan laporan ini. Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan laporan ini masih dari jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian, penulis telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai dengan baik dan oleh karenanya, penulis dengan rendah hati dan dengan tangan terbuka menerima masukan, saran dan usul guna penyempurnaan laporan ini. Akhirnya penulis berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca. Purwokerto, 9 Maret 2022 Penulis iii DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii DAFTAR ISI .......................................................................................................... iii BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1 Latar Belakang ............................................................................................. 1 Identifikasi Masalah ..................................................................................... 1 Pembatasan Masalah .................................................................................... 2 Tujuan Laporan ............................................................................................ 2 Manfaat Penelitian ........................................................................................ 3 BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................ 4 Lokasi KANTOR KELURAHAN PURWOKERTO KIDUL ..................... 4 Permasalahan................................................................................................ 5 Solusi yang Diusulkan.................................................................................. 5 BAB III PENUTUP ................................................................................................ 7 Kesimpulan ................................................................................................... 7 Saran ............................................................................................................. 7 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 8 BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Berdasarkan penjelasan ini, penulis menyimpulkan bahwa kepribadian menempati posisi yang punya peranan penting dalam kehidupan seseorang. Reaksi individu terhadap lingkungan dan perilakunya ternyata dipengaruhi oleh kepribadiannya. Kepribadian adalah organisasi dinamis di dalam individu yang terdiri dari sistem-sistem yang menentukan tingkah laku dan pikirannya secara karakteristik dalam menyesuaikan diri terhadap lingkungannya. Hubungan antar pribadi menjadi semakin bebas dibandingkan beberapa dekade sebelumnya Utaminingsih, 2016. Kepribadian sekretaris penting dibangun dan dikembangkan terus menerus guna membangun profesionalisme seorang sekretaris dapat dikembangkan dari berbagai segi yang mencakup. Sikap profesional yang dikembangkan dan diterapkan akan membentuk pekerja unggulan. Saat ini terdapat beberapa masalah seseorang tidak bisa menikmati pekerjaan tersebut, karena pekerjaan tersebut tidak sesuai dengan kepribadian yang dimiliki. Oleh sebab itulah kepribadian ini dibuat untuk membantu seseorang menentukan pekerjaan apa yang sehingga bisa bekerja dengan maksimal untuk menikmati dan menyukai profesi pekerjaan yang akan di jalani Siambaton, 2015; Utaminingsih, 2016. Berdasarkan uraian latar belakang yang di paparkan penulis, maka penulis menentukan judul laporan ini adalah “STUDI ETIKA PROFESI SEKRETARIS DI KANTOR KELURAHAN PURWOKERTO KIDUL.” Identifikasi Masalah Seorang sekretaris mempunyai tugas penting dalam menyelesaikan pekerjaannya di suatu organisasi / perusahaan, maka dari itu seorang sekretaris harus segera merencanakan pekerjaannya dan menyelesaikan pekerjaan dalam waktu singkat di samping harus tetap menjaga mutu pekerjaannya agar tidak menjadi penyimpangan dengan arti lain dapat diarahkan pada hal-hal yang sesuai 2 dengan pembahasan penulisan maka masalah-masalah yang timbul dapat di identifikasikan antara lain 1. Kepribadian sekretaris itu penting. 2. Menjadi seorang sekretaris yang profesional. 3. Sikap yang baik sebagai seorang sekretaris profesional. 4. Etika kerja yang dimiliki seorang sekretaris. Pembatasan Masalah Dari berbagai permasalahan yang telah diidentifikasikan di atas, penulis juga menyadari bahwa tidak semua bidang dapat dipelajari karena keterbatasan waktu dan kemampuan, maka penulis membatasi laporan pada masalah ”Kepribadian yang baik sebagai seorang Sekretaris dalam Lingkungan Kantor Pemerintahan”. Perumusan Masalah Dari pembatasan masalah tersebut maka fokus penulisan sudah sangat jelas, perumusan masalah dalam penulisan ini adalah 1. Apakah kepribadian sekretaris dalam melaksanakan tugas telah efektif dan efisien? 2. Bagaimana syarat-syarat sekretaris yang baik dalam meningkatkan profesionalisme kerja di kantor? Tujuan Laporan Tujuan dari di buatnya laporan ini adalah untuk mengetahui bagaimana Kepribadian seorang Sekretaris agar dapat bekerja secara efektif dan efisien. Adapun tujuan yang ingin penulis capai dalam melakukan penelitian ini adalah sebagai berikut 1. Bagaimana untuk mengetahui proses kerja sekretaris. 2. Bagaimana untuk mengetahui sikap seorang sekretaris dalam pelaksanaan tugasnya. 3. Bagaimana untuk mengetahui upaya-upaya yang dilakukan sekretaris dalam pelaksanaan tugasnya. 3 Manfaat Penelitian Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut 1. Pemahaman mengenai keprofesionalan 2. Pengetahuan mengenai seluk beluk pribadi yang dimiliki sebagai seorang sekretaris 3. Mengetahui ciri mengenai profesional dan bagaimana menjadi seorang yang profesional dan bagaimana menjadi seorang yang profesional tersebut. 4. Mengetahui kepribadian etika sekretaris. 4 BAB II PEMBAHASAN Lokasi Kantor Kelurahan Purwokerto Kidul Lokasi yang digunakan dalam studi kasus kajian etika profesi sekretaris adalah di Kantor Kelurahan Purwokerto Kidul, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas. Secara lebih rinci dapat di lihat pada Gambar 1. Gambar 1. Lokasi Kantor Kelurahan Purwokerto Kidul Google Maps, 2022. 5 Permasalahan Kantor Kelurahan Purwokerto Kidul merupakan salah satu kantor pemerintah yang mempunyai struktur organisasi meliputi sekretaris sebagai salah satu strukturnya. Dengan adanya peran sekretaris dalam struktur organisasi di kantor tersebut memungkinkan adanya kajian mengenai etika profesi sekretaris yang ada di Kantor Kelurahan Purwokerto Kidul. Belum adanya kajian mengenai sekretaris yang ada di lokasi tersebut, maka laporan ini berusaha mengkaji atau mengulas lebih rinci mengenai etika profesi sekretaris yang ada di struktur organisasi Kantor Kelurahan Purwokerto Kidul. Solusi yang Diusulkan Berdasarkan tinjauan langsung di lapangan, di jumpai terdapat beberapa permasalahan yang bertentangan dengan etika profesi sekretaris antara lain kurang menjaga kerahasiaan, perilaku gibah, kurang membuat suasana nyaman ketika suasana kantor sedang ada tamu atau mengabaikan kehadiran tamu, kurang menjaga emosi, volume suara terlalu keras kurang lembut. Menurut Utami, 2021, karakteristik seorang sekretaris akan mempengaruhi kinerjanya, sehingga perilaku-perilaku yang bertentangan dengan etika profesi sekretaris seharusnya dapat meminimalisir atau diperbaiki. Kepribadian sekretaris dalam kasus ini dapat menyebabkan hambatan dalam melaksanakan tugas sehingga kurang efektif dan efisien. Perlu evaluasi dari atasan untuk menilai kinerja sekretaris yang berkaitan dengan kepribadian atau karakteristik perilaku sekretaris. Perilaku-perilaku yang menyimpang dengan etika profesi sekretaris dapat menyebabkan hilangnya citra nilai-nilai Pancasila Selfiana, 2014 dan menyebabkan kurang menjadi sekretaris yang profesional Rumayar, 2012. Syarat-syarat sekretaris yang baik dalam meningkatkan profesionalisme kerja di Kantor Kelurahan Purwokerto Kidul antara lain dicirikan dengan perilaku-perilaku yang mendukung etis dan etos kerja seorang sekretaris Rumayar, 2012; Siambaton, 2015. Perilaku yang sudah sesuai dengan etika profesi sekretaris setelah dilakukan pengamatan di lapangan antara lain sabar dan bijaksana, berpenampilan menarik, bersedia mendengar ucapan atasannya, berjalan dengan baik dan rapi, duduk tegap. Sekretaris diharapkan mampu bekerja 6 sama dengan orang lain serta memelihara dan mengembangkan hubungan dengan mengedepankan prinsip-prinsip kemanusiaan, melayani dengan hati dan mengedepankan pelayanan prima, memiliki sifat rela berkorban, sigap dan pekerja keras dan mampu menyelesaikan pekerjaannya tepat waktu sesuai standar yang sudah ditetapkan di tempat bekerja dan memiliki kesadaran untuk melakukan perbaikan kualitas diri dan peningkatan ketrampilan dengan selalu mengikuti pelatihan untuk peningkatan kompetensi profesinya. Sekretaris harus dapat menerima sebuah hasil keputusan musyawarah dan melaksanakan dengan tanggung jawab serta dituntut untuk menumbuhkan sikap saling percaya terhadap orang lain. Filosofi sekretaris adalah mengedepankan perbuatan baik, menghindari perbuatan curang, menipu, memanipulasi data, dan berbohong Selfiana, 2014. Selain itu, seorang sekretaris profesional tidak hanya mengindikasikan adanya kompetensi teknis yang tinggi yang didukung cara berpakaian yang rapi dan menarik, tetapi juga harus menjiwai dan mencintai profesinya Siambaton, 2015, sehingga mampu mengedepankan kualitas pelayanan Darmo, 2014. Perlu juga seorang sekretaris harus cepat tanggap, tepat dalam mengambil keputusan bagi setiap situasi dan kondisi organisasinya, dapat memanfaatkan waktu secara efektif dan efisien, serta harus dapat memahami dan menguasai segala permasalahan yang timbul di lingkungan organisasinya Utaminingsih, 2016. Selain itu, dikarenakan ketika tinjauan ke lapangan dalam kondisi pandemi Covid-19, dimungkinkan terdapat beberapa prosedur dan perilaku-perilaku dalam lingkungan kerja yang mendukung adaptasi kebiasaan baru selama pandemi Covid-19 Sarbani, 2020. 7 BAB III PENUTUP Kesimpulan Peranan seorang sekretaris adalah sebagai asisten atau tangan kanan pimpinan. Pemegang rahasia terbaik dalam organisasi, sebagai penghubung pimpinan dengan pihak luar, perawat atau pelindung bagi pimpinan, jadi sangat diperlukan seorang sekretaris yang profesional. Kemampuan dan keterampilan teknis harus mutlak dimiliki oleh seorang sekretaris profesional untuk segala. Etika profesi sekretaris yang ada di Kantor Kelurahan Purwokerto Kidul sudah cukup sesuai dengan etika profesi sekretaris, namun ada beberapa hal yang perlu dievaluasi oleh pimpinan sehingga dapat meningkatkan kinerja seorang sekretaris dan sesuai dengan etika profesi sekretaris yang berlaku. Saran Saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman dan pihak yang terkait dalam menyusun laporan ini. Selanjutnya saya menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan, untuk itu kritik dan saran perbaikan dari semua pihak sangatlah diharapkan. 8 DAFTAR PUSTAKA Darmo, I. S. 2014. PERAN PENTING KUALITAS PELAYANAN BAGI CITRA PROFESI. Jurnal ADB’S Secretary, 31, 1–10. Rumayar, E. 2012. PERILAKU ETIS BAGI PROFESI SEORANG SEKRETARIS PROFESIONAL. JIU Jurnal Ilmiah Unklab, 162, 69–77. Sarbani, Y. A. 2020. ADAPTASI KEBIASAAN BARU PROFESI SEKRETARIS DI TENGAH PANDEMI VIRUS COVID-19. Jurnal Administrasi Dan Kesekretarisan, 52, 115–127. Selfiana. 2014. ETIKA PROFESI SEKRETARIS YANG BERLANDASKAN PANCASILA. JURNAL ADMINISTRASI KANTOR, 22, 378–389. Siambaton, E. 2015. Etika dan Etiket Profesi Sekretaris Profesional. Epigram, 121, 35–44. Utami, I. T. 2021. Pengaruh Karakteristik Individu Dan Etika Profesi Sekretaris Terhadap Kinerja Sekretaris Studi Empiris Karyawan Sekretaris. Jurnal Serasi, 191. Utaminingsih, S. 2016. SEKRETARIS PROFESIONAL DI ERA GLOBAL. Jurnal Sekretari Universitas Pamulang, 32, 15. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this UtaminingsihAbstrakPada era global dewasa ini tugas pimpinan semakin luas, sangat beragam, dan sangat kompleks. Dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari pimpinan dituntut untuk dapat mengetahui situasi dan kondisi organisasi dalam suatu sistem yang terpadu, dimulai dari level yang terendah sampai yang tertinggi. Hal ini memberikan konsekuensi bahwa seorang pemimpin harus cepat tanggap, tepat dalam mengambil keputusan bagi setiap situasi dan kondisi organisasinya, dapat memanfaatkan waktu secara efektif dan efisien, serta harus dapat memahami dan menguasai segala permasalahan yang timbul di lingkungan Kunci Era global, organisasi, keputusan, dapat memanfaatkan waktu secara efektif dan efisienI S DarmoPeranKualitasBagiProfesiDarmo, I. S. 2014. PERAN PENTING KUALITAS PELAYANAN BAGI CITRA PROFESI. Jurnal ADB'S Secretary, 31, KEBIASAAN BARU PROFESI SEKRETARIS DI TENGAH PANDEMI VIRUS COVID-19Y A SarbaniSarbani, Y. A. 2020. ADAPTASI KEBIASAAN BARU PROFESI SEKRETARIS DI TENGAH PANDEMI VIRUS COVID-19. Jurnal Administrasi Dan Kesekretarisan, 52, 115-127.
Jakarta - Selain rumah, kantor juga harus sehat karena kebanyakan karyawan menghabiskan 8 jam atau lebih harinya untuk bekerja. Lantas apa yang menjadikan kantor Anda sehat?Banyak masalah kesehatan yang berawal dari kebiasaan buruk di kantor. Ditambah lagi, tidak sedikit pengelola kantor yang kurang memperhatikan kesehatan ruangan di dr. Astrid W Sulistomo, SpOk, Pakar kesehatan kerja dari Universitas Indonesia, memberikan beberapa syarat untuk kantor yang sehat, antara lain 1. Ventilasi harus baik"Karena kalau aliran udaranya tidak baik dapat menyebabkan kurang udara bersih. Dan kalau ada yang sedang sakit, virusnya dapat menular lebih cepat karena sirkulasinya tidak baik. Kuman-kuman mudah menyebar," jelas Dr. dr. Astrid W Sulistomo, SpOk, saat dihubungi detikHealth, seperti ditulis pada Rabu 27/3/2013.2. Penerangan harus cukup. Sesuaikan dengan Desain ergonomis tempat kerja dan peralatan yang Toilet higienis"Jumlah yang standar itu 1 toilet untuk 20 orang. Jadi jika ada 400 karyawan sudah semestinya ada 20 toilet di dalamnya," tutur Dr sarana dan fasilitas, kantor yang sehat juga bisa dilihat dari kebiasaan karyawannya. Misalnya tetap aktif bergerak dan olahraga kecil meski disela-sela waktu bekerja."Tempat fitnes tidak harus ada karena terkadang perusahaan berat juga untuk menyediakannya. Tetapi bukan jadi penghalang, misalnya perusahaan lebih mempromosikan tempat-tempat fitnes dan bisa juga menggunakan role model seperti manajer yang misalnya ruangannya di lantai 3 tidak menggunakan lift tetapi naik tangga. Itu dapat ditiru oleh karyawan lainnya sehingga dapat dicontoh dan tetap menjaga kesehatan karyawan," jelas Dr bagi ibu-ibu yang sedang menyusui, idealnya kantor yang sehat juga menyediakan ruangan laktasi. Sayang, belum banyak kantor yang menyediakan ruangan khusus jika tidak ada ruangan laktasi dapat memanfaatkan ruangan-ruangan yang kosong, seperti misalnya ruang rapat yang sedang tidak dipakai. Yang paling penting adalah privasi. Tetapi syarat ruang laktasi sendiri sebenarnya harus ada tempat cuci tangan wastafel, ada lemari es, ada satu tempat duduk yang nyaman dan bersifat lamanya jam kerja, Dr Astrid menyatakan idealnya karyawan bekerja selama 8 jam. 4 Jam bekerja, 15 menit istirahat, kemudian terpotong waktu makan, lalu bekerja 4 jam lagi."Tetapi ini tergantung pada pekerjaannya. Kalau pekerjaannya lebih banyak pekerjaan fisik, harus lebih diperbanyak istirahat dan kurang dari 8 jam," tutup Dr Astrid. mer/vit
syarat kerja di kantor kelurahan